JAKARTA, (TRIBUNEKOMPAS)
By: Parman.
- Direktur Bidang Perdagangan Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia,
Setiadi Surya, mengatakan permintaan barang retail jelang bulan puasa
diperkirakan akan meningkat drastis. “Bulan puasa biasanya meningkat
hingga tiga kali lipat,” ujar Setiadi, Rabu, 11/07/2012.
Menurut Setiadi, permintaan yang tinggi pada bulan puasa sudah hampir pasti terjadi pada
bulan puasa. Hampir seluruh sektor retail, baik makanan maupun minuman,
disebutnya akan mendapatkan permintaan tinggi. “Hampir pasti naik
(permintaan pada bulan puasa),” katanya.
Masyarakat
disebut Setiadi umumnya mencari pakaian-pakaian muslim untuk menyambut
bulan suci Ramadan dan hari raya Lebaran. Selain itu, permintaan untuk
konsumsi dinilainya juga meningkat cukup signifikan.
Menurut
Setiadi, peningkatan konsumsi jelang bulan puasa dan Lebaran akan lebih
banyak kepada kue kering seperti biskuit dan wafer. Sedangkan untuk
minuman, permintaan akan sirup diperkirakan akan mengalami lonjakan
permintaan. “Permintaan kue kering dan sirup biasanya sangat tinggi,”
katanya.
Adapun lonjakan pembelian masyarakat diprediksi Setiadi akan terjadi pada
seminggu sebelum bulan puasa dan seminggu sebelum hari raya Idul Fitri.
Faktor pemberian tunjangan hari raya untuk para pekerja disebutnya menjadi penentu
pembelian barang-barang retail oleh masyarakat. “Apalagi pemerintah
sudah meminta kepada perusahaan agar memberikan THR sebelum Lebaran,”
ujarnya.
Sekretaris Jenderal Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia,
Franky Sibarani, menuturkan permintaan makanan pada bulan puasa
diperkirakan akan meningkat sekitar 10-15 persen dari hari biasa. “Itu
tergantung dari produk-produknya,” kata Franky.
Peningkatan permintaan makanan dan minuman disebut Franky biasanya lebih
banyak pada produk seperti roti, biskuit, dan sirup. Menurutnya,
peningkatan itu bisa mencapai 30 persen setiap harinya. “Kami dari
pengusaha juga meningkatkan giliran kerja setiap harinya, dari satu kali
giliran kerja menjadi tiga kali (giliran kerja),” ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar