Senin, 08 April 2013

Kepala Desa Susukan Bogor Yana Suryana: Saya Penanggung Jawab Dana Peradaban


BOGOR, (TRIBUNEKOMPAS) 
By: Rahmat Husein.


Desa Susukan Kecamatan Bojonggede kabupaten Bogor belum Bangun gedung PUSTU [ puskesmas pembantu ], seharusnya pembangunan gedung tersebut sudah selesai pada ahir bulan Maret 2013 karna pembangunanya di ambil dari Dana Peradaban yang telah dikucurkan oleh pemerintah Daerah Provinsi jawa Barat sebesar satu miliar rupiah ,dana tersebut diperuntukan untuk , Budidaya jamur , agen sembako dan stokies online , warnet dan rental komputer , digital printing plus ,pembangunan kantor badan usaha milik Desa [ Bumdes ]betonisasi jalan , pembangunan gedung Pustu [Puskesmas pembantu ] , dan pembangunan tempat Wudhu Masjid JamiHayatul Ubudiyah .     
       
Hasil dari pantuwan wartawan ada beberapa kejanggalan dalam penyaluran dana tersebut .
Kepala Desa Susukan Yana Suryana mengatakan,’’belum dibangunnya gedung Puskesmas pembantu karna ada kendala

,Rencana semula pembangunan gedung PUSTU menggunaka tanah Pasos Pasum Perumahan BNI , tapi tidak jadi dibangun disana karna lahan Pasos Pasum itu belum diserahkan kepada PEMDA  kabupaten Bogor , hasil dari keputusan rapat pengurus Dana  peradaban memutuskan untuk membeli lokasi tanah seluas 200 meter yang terletak di Rw 05 , tanah seluas 200 meter dibeli seharga Rp450,000,- permeter dengan total yang harus dibayar Rp 90 juta tapi menurut dia pembayaran tanah tersebut masih ada kekurangan  sebesar Rp 10 juta , sesuai kesepakatan dengan pihak penjual apa bila pembayaran belun dilunasi lokasi untuk Gedung PUSTU tidak boleh dibangun .

Menurut KADES pembangunan Gedung PUSTU akan segera di kerjakan minggu  depan setelah uang swadaya masyarakat terkumpul untuk  membayar uang kekurangan  tanah sebesar Rp 10 juta hal itu dikatanan KADES Susukan Yana Suryana diruang kerjanya kemarin Rabu [4/4 ] .

 Kepala kordinator pembangunan AW Bahrudin yang dikonfirmasi wartawan mengatakan ,’’Tanah untuk membangun gedung BUMDES dan PUSTU seluas 200 meter dibeli seharga Rp 450.000,- permeter persegi padahal harga di NJOP baru Rp 85000,- permeter , menurut dia harga Rp 450.000,- permeter harga pasaran setempat .

Kepala BPMPD [Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa ] kabupaten Bogor,  Roy E. Khaerudin mengatakan ,’’Desa –Desa di kabupaten Bogor yang mendapatkan bantuan dana Peradaban sudah dilaporkan secara keseluruhan se kabupaten termasuk Desa Susukan , adapun mengenai keterlambatan pembangunanya sudah ada surat pernyanjian untuk menyelesaikan , kita tunggu saja pelaksanaanya mudah- mudahan tepat waktu ,” tegasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar