Jumat, 17 Februari 2012

Orang yang Menuding Fauzi Bowo Cari Dukungan Ulama-Habaib Tak Tahu Kebiasaan Betawi

JAKARTA, (TRIBUNEKOMPAS)
By: Parman.


- Kehadiran Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo dalam acara peringatan Maulid Nabi SAW di Majelis Ta'lim Kwitang, Jakarta kemarin petang Kamis, (16/2), sempat dituding bagian dari persiapannya menuju pemilihan gubernur DKI Jakarta yang akan digelar Juli mendatang.

Tapi, Gubernur yang biasa disapa Foke ini keberatan kalau kehadirannya di Majelis Ta'lim Pimpinan Habib Ali Habsyi tersebut, dikaitkan dengan manuver politik dalam rangka kampanye. Karena itu dia membantah kedatangannya ke acara tersebut untuk meyakinkan umat Islam dalam pemilihan Pilkada Gubernur DKI Jakarta yang akan digelar sebentar lagi.

Foke mengaku kedatangannya kali ini merupakan sebagai tradisi Maulid yang sejak kecil sudah ia lakukan.

"Kalau ada orang bilang, 'nih Gubernur bisa-bisanya aja, deket-deketin habib dan ulama'. Saya kepengen tahu mereka yang ngomong gitu pada gak ngarti dan belum tau kali, siapa orang Jakarta, serta bagaimana kebiasaan orang Betawi. Sejak kecil saya selalu ke sini untuk menjalani tradisi yang harus dipelihara dan dilanjutkan," akunya.

Sebelumnya tersiar kabar bahwa Foke akan mendapatkan dukungan 7000 Habib se-Indonesia untuk maju dalam Pilkada Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017 yang ditandai dengan kehadirannya bertemu para Habib di Majelis Ta'lim Kwitang, Pimpinan Habib Ali Habsyi.

Namun ketika dikonfirmasi perihal kabar tersebut, Foke yang mengenakan baju koko putih dan peci hitam, enggan menjawab dan memilih meninggalkan Majelis Kwitang dengan pengawalan khusus setelah sempat memberikan ceramah di acara tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar